WELCOME IN BLOG-'E CAH BEGAL, KEDUNGGALAR, NGAWI TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANYA

“Perlu Pelatihan kerja

Pelatihan kerja “perlu”
       Rim demi rim kertas telah digunakan dalam usaha untuk menyampaikan kepada semua yang berkepentingan tanggung jawab penuh dari mereka pada tingkat pengawasan untuk pencegahan kecelakaan dalam konstruksi. Termasuk dalam tanggung jawap pengawasan, dan dengan prioritas tinggi, adalah pelatihan  pekerja baru untuk pekerjaan yang mereka lakukan.
Semua terlalu sering para pekerja baru dipekerjakan, diberikan tugas-tugas mereka, dan kemudian diharapkan melaksanakan dengan efisien dan dengan aman tanpa instruksi tugas yang cukup. Bahkan para pekerja baru dengan pengalaman terdahulu sering membutuhkan pelatihan dan orientasi ulang jika efisiensi harus kerja dipertahankan. Pelatihan dimulai ketika pekerja dipekerjaan manakala usaha-usaha kita dihadapan menjadi sangat efektif.
Siapa yang harus bertanggung jawab untuk pelatihan pekerja baru? Kita percaya, dan umumnya setuju, orang yang mempunyai logika membagi pengetahuan  dan teknik yang dibutuhkan untuk pekerjaan itu adalah pengawas keselamatan yakin pengawas langsung para pekerja. Mereka berada di posisi yang terbaik untuk memberi instruksi dalam pekerjaan yang nyata. Di samping itu, pengawas adalah seorang kepada siapa pekerja  bertanggung jawab langsung. Ini mencapai dua hal : (1) efisiensi kerja, dan (2) menyatakan perhatian dalam kesejahteraan pekerja.
Apa yang harus diajarkan dan prosedur apa yang harus diikuti pengawas? Sangat logis, tugas-tugas pengawas adalah memberikan instruksi kepada para pekerja tentang pekerjaan yang harus dilakukan, jadi mereka dapat menyelesaikannya dalam waktu sesingkat mungkin. Namun, tindakan-tindakan kewaspadaan harus diajarkan oleh pengawas keselamatan sebelum memulai kerja. Gangguan-gangguan pekerjaan khusus harus ditunjukkan dalam hubungan dengan tiap tahap pekerjaan, dan instruksi harus diberikan tentang pelaksaan kerja khusus yang aman yang akan membantu menghindarkan gangguan-gangguan ini. Instruksi yang buruk atau tidak ada sama sekali mengakibatkan cidera dan inefisiensi produksi karena pengawas tidak mengorganisir semua bagian penting dari pekerjaan dengan jelas sebelum secara nyata memberikan instruksi dengan sungguh-sungguh.
Banyak organisasi telah menemukan dari pengalaman bahwa pelatihan kerja yang efektif merupakan suatu keharusan apabila suatu kegiatan yang efisien hendak dipertahankan. Pelatihan kerja yang tepat berarti efisiensi dengan aman. Efisiensi dan keselamatan memperoleh hasil yang diinginkan, kualitas dan

1 komentar: